KONAWE, KOMPAZ.ID – Penantian panjang ribuan tenaga honorer di Konawe berakhir manis. Sebanyak 2.927 Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) penuh waktu, yang terdiri dari guru, tenaga kesehatan, dan tenaga teknis, resmi dilantik dan menerima Surat Keputusan (SK).
Momen bersejarah ini terjadi pada Rabu, 1 Oktober 2025, saat peringatan Hari Kesaktian Pancasila di halaman Kantor Bupati Konawe. Acara pelantikan dan penyerahan SK bagi PPPK hasil seleksi Tahap I dan II tahun anggaran 2024 ini terasa semakin istimewa karena dihadiri langsung oleh Ketua DPRD Konawe, Made Asmaya, S.Pd., MM.
Kehadiran Ketua DPRD bukan sekadar seremonial, melainkan penegasan bahwa pengangkatan massal ini adalah hasil kerja keras dari lembaga legislatif. Made Asmaya mengungkapkan bahwa ribuan tenaga yang dilantik hari ini adalah mereka yang pernah mendatangi dan menyampaikan aspirasi mereka langsung di kantor DPRD.
“Aspirasi para tenaga honorer ini segera kami tindaklanjuti. Kami konsisten melakukan lobi dan komunikasi intensif dengan Badan Kepegawaian Negara (BKN) dan Kementerian PAN-RB, memastikan agar nasib mereka terjamin,” tegas Made.
Ia menambahkan, DPRD Konawe sejak awal konsisten memperjuangkan nasib para honorer. Keberhasilan ini membuktikan komitmen legislatif dalam menanggapi tuntutan rakyat dan menjembatani kebutuhan tenaga kerja daerah.
Dengan resminya status kepegawaian ini, Ketua DPRD berharap ribuan PPPK yang baru dilantik dapat membawa dampak signifikan pada kualitas pelayanan publik di Konawe.
“Dengan pelantikan ini, kami berharap pelayanan publik di Konawe semakin maksimal, semakin baik, dan mampu menjadi yang terbaik di Sulawesi Tenggara,” pungkasnya.
Sebagai bentuk apresiasi dan ucapan selamat atas perjuangan yang terbayar, Ketua DPRD Konawe, I Made Asmaya, secara simbolis menyerahkan nasi tumpeng kepada perwakilan PPPK dari lingkungan Sekretariat DPRD Konawe. (Red.)
